SMPN 22 Surakarta, Tingkatkan Kreativitas lewat Wajan Patra
Meningkatkan kreativitas siswa, SMPN 22 Surakarta mengadakan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Mengusung tema kewirausahaan berupa jajanan pasar tradisional “Wajan Patra”. Acara ini digelar di halaman sekolah setempat, Kamis (22/6/2023).
Gelar karya P5 dibuka secara simbolis dengan pemukulan gong oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Surakarta Dian Rineta. Didampingi oleh kepala sekolah dan para guru SMPN 22 Surakarta. Setelah itu kadisdik berkeliling mengunjungi stand-stand yang dibuat oleh para siswa. Pihaknya juga sempat berbelanja dan menikmati jajanan tradisional karya siswa kelas VII.
ebagai salah satu sekolah inklusi dan telah menerapkan Kurikulum Merdeka secara mandiri. Dian menyebut, SMPN 22 Surakarta telah berhasil melaksanakan pembelajaran yang baik sesuai dengan misi Kurikulum Merdeka. Berbagai projek kegiatan telah digelar untuk mewadahi dan memfasilitasi kemampuan masing-masing siswa.
“Kurikulum Merdeka ini sangat pro terhadap siswa maupun guru. Harapannya kedepan bisa membentuk siswa yang mencerminkan profil pelajar Pancasila sesungguhnya,” imbuhnya.
Kepala SMPN 22 Surakarta Kristanto Tri Utomo menyampaikan, gelar karya P5 merupakan ujung dari proses pembelajaran Kurikulum Merdeka di sekolahnya. Kolaborasi dengan orang tua siswa dan berbagai pihak dilakukan untuk menyukseskan gelar karya P5. Sebelumnya SMPN 22 Surakarta telah menggelar gelar karya dengan tema kearifan lokal dan nasionalisme bertajuk “Bangunlah Jiwa Raga”.
“Saat gelar karya P5 untuk kearifan lokal, kami ambil tema tentang blangkon. Ini karena di sekitar sekolah ada yang produksi. Kami ajarkan pada anak bagaimana filosofi blangkon agar mereka tahu kearifan lokal dan juga bisa mengangkat kearifan lokal daerah,” ucapnya
Kreativitas anak pada gelar karya P5 ditunjukkan dengan berbagai hasil produk menu-menu tradisional yang berhasil diciptakan siswa.
“Harapannya dengan tema kali ini, yaitu kewirausahaan, anak bisa meningkatkan kreativitasnya dan gotong royongnya saat membuat satu produk. Di mana didalamnya juga terdapat pembelajaran literasi dan numerasi, untuk meningkatkan kompetensi siswa,” imbuhnya.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Gudep SMPN 22 Kota Surakarta Raih Predikat Gugusdepan Mantap 2025
Surakarta – Gugusdepan (Gudep) SMP Negeri 22 Kota Surakarta meraih predikat Gugusdepan Mantap 2025. Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Surakarta, Kak Astrid, yan
Terima Kasih Atas Dedikasi Pengabdian dan Kontribusi Ibu Dian Rineta, S.T., M.Si.
Keluarga Besar SMPN 22 Kota Surakarta mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Ibu Dian Rineta, S.T., M.Si. atas pengabdian dan kepemimpinan beliau sebagai Kep
Menjadi Diri Sendiri, Bijak Berteman, Jauhi Rokok dan Narkoba, Kesehatan Reproduksi bagi Remaja
Hari ini Rabu tanggal 16 Juli 2025 dalam rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026, SMP Negeri 22 Kota Surakarta menghadirkan Argo Bimo Wicakso
JAUHI Kenakalan Remaja: Bullying, Napza, dan Isu Judi Online
Rabu, 16 Juli 2025 dalam rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026, SMP Negeri 22 Kota Surakarta menyelenggarakan sosialisasi bertema “Ke
Sosialisasi Kerukunan Umat Beragama
Rabu, 16 Juli 2025 ada hal istimewa. Sebagai bagian dari pembentukan karakter murid sejak dini, kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri 22 Kota Surakarta diisi
Pelatihan Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran
Sebagai bentuk edukasi dan kesiapsiagaan terhadap bahaya kebakaran, SMP Negeri 22 Kota Surakarta mengadakan Pelatihan Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran dalam rangkaian kegiatan Ma
"Man jadda wa jadda" Motivasi dari Bapak Sutarmo, S.Pd., M.Pd.
Awal tahun pelajaran 2025/2026 pagi ini tambah istimewa karena kehadiran Kepala Bidang Pengembangan Pendidikan Dinas Pendidikan Kota Surakarta Bapak Sutarmo, S.Pd
HARI PERTAMA MASUK SEKOLAH & MPLS
Hari ini Senin, 14 Juli 2025 merupakan hari pertama masuk sekolah untuk tahun pelajaran 2025/2026 dan bagi murid baru sebagai Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah. Di tengah pembangunan f
Kemah Raya Roliska
Gugus Depan SMP Negeri 22 Kota Surakarta telah melaksanakan Kemah Raya di Bumi Perkemahan Alamanda Tawangmangu. Tujuan diadakan Kemah Raya tersebut selain untuk meningkatkan Ketaqwaan